IDN Minutes - Lagi-lagi hal yang sangat miris terjadi, beberapa pelajar dari dua sekolah di kabupaten Sukabumi terlibat tauran di daerah Cibadak, Jumat 25/08/2017.
Salah satu korban pembacokan akibat tauran ini ialah Agung Awaludin, pelajar Kelas Tiga Otomotif dari SMK Teknika Cisaat. Bukan hanya dirinya yang menjadi korban, Ilham Sukmawijaya, Kelas 11 Jurusan mesin juga menjadi korban pembacokan.
Setelah diselidiki, Ilham menjadi korban ketika sedang terjadi kemacetan didekat Telkom cibadak dan ia ke luar dari angkutan kota, ketika dia sedang berjalan, tiba-tiba dibacok dari belakang.
Menurut Wakil Kepala SMK Teknika Cisaat dari Bidang Kehumasan, "Herpi Herpian", peristiwa itu terjadi saat para murid sekolahnya hendak dalam perjalanan pulang menuju Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Ternyata Ini Motif Dua Pemuda Sukabumi Bunuh Egi di Dalam Angkot !
“Jadi, ketika pulang menunju Cibadak, pas turun di depan Telkom (Cabang Telkom indonesia), karena macet, Ilham memutuskan untuk jalan kaki. Tiba-tiba dari arah belakang langsung diserang oleh para pelajar SMK Negeri 1 yang sedang berada di Cibadak, Alat yang dipakai untuk mebacoknya yaitu Clurit dan mengenai bagian pinggang sebelah kanan,” tutur Herpi, kepada tim kami, usai kejadian.
Kata Herpi, "langsung saja dilakukan pertolongan pertama dengan membawa korban (Ilham) ke Klinik 24 jam yang berada di daerah Pamuruyan".
“Berhubung lukanya parah (besar), tanpa pikir panjang langsung dibawa kembali, yaitu ke Rumah Sakit Kartika Cibadak, untuk ditangani lebih lanjut,” tuturnya.
BACA JUGA: Ini Lho Ciri-ciri Berita Hoax dan Klik Bait
Saat ini, Herpi mengungkapkan, dari pihak orang tua korban telah melaporkan kejadian ini ke pihak yang berwajib, yakni Polsek Cibadak, kabupaten Sukabumi. Hingga berita ini diturunkan, pihak sekolah (Kepala SMK Teknika) sudah menjenguk Agung Awaludin, dan ilham di IGD BLUD RS Sekarwangi Cibadak, tadi siang.
Sumber : Sukabumiupdate.com